BeritaDEKHO - Kasta memisahkan manusia kedalam sebuah strata sosial dengan tingkatan berbeda beda masih digunakan di India. Bagaikan sebuah garis pembatas yang tidak bisa ditembus dan disatukan. Menganggap diri bermartabat tinggi dan merendahkan berkasta rendah hanya karena darah. Sejak lahir telanjang manusia distempel dalam garis kehidupan kasta yang lebih dikenal dengan sistem Jatis di negeri tepian sungai Gangga ini.
Kasta dianggap sebagai fakta kuno dalam kehidupan masyarakat Hindu. Namun sebagian mengatakan bahwa sistem kasta ini sengaja “dibentuk“ oleh Razim kolonialisasi Inggris.
Sistem ini bagaikan belenggu kehidupan. Membuat orang kaya makin kaya dan yang miskin semakin nelongso dan tersingkirkan. Seseorang bisa dikenali kastanya dari namanya. Quota pekerjaan dan pendidikan diperlakukan. Berkasta tinggi mendapatkan pekerjaan lebih baik sementara berkasta rendah semakin tergencet.
Diskriminasi kasta yang lebih rendah adalah Hal yang ILLEGAL di India. Semuanya diatur dalam pasal 15 dalam hukum konstitusi. Sebenarnya Pemerintah India melalui Mahkamah Agung berusaha menghapus sistem kasta. Berusaha meningkatkan perekonomian kaunm tertindas dalam hal ini golongan Dalit. Memberikan kuota di perguruan tinggi dan pekerjaan bagi kasta rendah. Tapi tradisi tetaplah tradisi. Budaya yang diteruskan dari satu generasi ke generasi. (sumber)
Kasta dianggap sebagai fakta kuno dalam kehidupan masyarakat Hindu. Namun sebagian mengatakan bahwa sistem kasta ini sengaja “dibentuk“ oleh Razim kolonialisasi Inggris.
Sistem ini bagaikan belenggu kehidupan. Membuat orang kaya makin kaya dan yang miskin semakin nelongso dan tersingkirkan. Seseorang bisa dikenali kastanya dari namanya. Quota pekerjaan dan pendidikan diperlakukan. Berkasta tinggi mendapatkan pekerjaan lebih baik sementara berkasta rendah semakin tergencet.
Diskriminasi kasta yang lebih rendah adalah Hal yang ILLEGAL di India. Semuanya diatur dalam pasal 15 dalam hukum konstitusi. Sebenarnya Pemerintah India melalui Mahkamah Agung berusaha menghapus sistem kasta. Berusaha meningkatkan perekonomian kaunm tertindas dalam hal ini golongan Dalit. Memberikan kuota di perguruan tinggi dan pekerjaan bagi kasta rendah. Tapi tradisi tetaplah tradisi. Budaya yang diteruskan dari satu generasi ke generasi. (sumber)
0 comments:
Post a Comment