BeritaDEKHO - Harga kakao berjangka ICE menguat pada akhir perdagangan Selasa dinihari tadi (01/12). Sentimen kenaikan harga berasal dari penurunan produksi kakao di negara-negara produsen kakao.
Harga kakao berjangka ICE naik didukung oleh data yang menunjukkan kedatangan biji kopi mingguan lebih rendah di pelabuhan Afrika Barat.
Eksportir mengatakan, sekitar 43.000 ton biji dikirim ke dua pelabuhan Pantai Gading yaitu Abidjan dan San Pedro antara 23 November dan 29 November. Hasil ini turun dari 66.000 ton pada periode yang sama tahun lalu.
Di akhir perdagangan dini hari tadi harga kakao berjangka kontrak Maret 2016 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup dengan membukukan peningkatan. Harga komoditas tersebut ditutup melonjak sebesar 29 dollar atau 0,88 persen pada posisi 3.339 dollar per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan bergerak dalam kecenderungan menguat dengan masih konsolidasinya hasil produksi di negara-negara produsen kakao.
Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level resistance pada posisi 3.390 dollar. Jika level resistance tersebut berhasil ditembus level selanjutnya adalah 3.440 dollar.
Sedangkan level support yang akan dites jika terjadi koreksi ada pada 3.290 dollar dan 3.240 dollar. (red2)
Harga kakao berjangka ICE naik didukung oleh data yang menunjukkan kedatangan biji kopi mingguan lebih rendah di pelabuhan Afrika Barat.
Eksportir mengatakan, sekitar 43.000 ton biji dikirim ke dua pelabuhan Pantai Gading yaitu Abidjan dan San Pedro antara 23 November dan 29 November. Hasil ini turun dari 66.000 ton pada periode yang sama tahun lalu.
Di akhir perdagangan dini hari tadi harga kakao berjangka kontrak Maret 2016 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup dengan membukukan peningkatan. Harga komoditas tersebut ditutup melonjak sebesar 29 dollar atau 0,88 persen pada posisi 3.339 dollar per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan bergerak dalam kecenderungan menguat dengan masih konsolidasinya hasil produksi di negara-negara produsen kakao.
Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level resistance pada posisi 3.390 dollar. Jika level resistance tersebut berhasil ditembus level selanjutnya adalah 3.440 dollar.
Sedangkan level support yang akan dites jika terjadi koreksi ada pada 3.290 dollar dan 3.240 dollar. (red2)
0 comments:
Post a Comment